Pondok Pesantren Al-Badar Berbasis Alam

Pondok Pesantren atau kadang disebut pesantren pada umumnya berada wilayah pedesaan dan keras seperti halnya Pondok Pesantren Al-Badar Bilalang Parepare yang berada diareal wilayah yang dianggap berbahaya dengan  asumsi  sosiologis pondok pesantren berfungsi sebagai salah satu entitas garda terdepan yang melakukan perubahan ditengah masyarakat.

Lulusan Pondok Pesantren Al-Badar Parepare

Pondok Pesantren Al-Badar Bilalang Parepare berdiri pada tahun 1996  dipimpin oleh Prof. Dr. KH. Abd Muiz Kabry . Sistem pendidikan yang dianut Pondok Pesantren Al-Badar adalah sistem pendidikan yang memadukan prinsip pembelajaran tafaqquh fiddin dengan memadukan dengan sistem pendidikan yang berbasis lifeskill sehingga santri lulusan memiliki keterampilan paling tidak sebagai base capital value dan bersaing diperguruan tinggi negeri atau swasta seperti UGM, ITS, UIN , dll.

Dengan luas areal seluas 25+ Hektar yang terletak diwilayah timur Parepare dan berbatasan langsung dengan 3 wilayah pegunungan kabupaten tetangga seperti Kabupaten Sidrap, Kabupaten Barru, dan Kabupaten Soppeng menjadikan pondok pesantren Al-Badar potensial dalam hal pengembangan baik pengembangan yang bersifat religiusitas dengan asumsi alam menjadi media pembelajaran terbaik memahami agama serta dengan manfaat lebih alam para santri dapat mengembangkan diri pada hal bersifat lifeskill.

Pondok Pesantren Al-Badar dan Globalisasi

Pondok Pesantren Al-Badar Parepare selain memiliki concern yang utama terhadap pembinaan religiusitas sebagai basis gerakan, juga senantiasa pula berupaya membangun kemandirian secara ekonomis dengan memanfaatkan dan memberdayakan alam yang dimiliki melalui pengembangan berbasis agro-ekonomi dengan memiliki sistem pertanian terpadu (integrated farm ). Integrated farm yang berisi berbagai ternak seperti  sapi, kambing, ikan mas, perkebunan mangga, dan perencanaan kedepan membangun peternakan burung puyuh diharapkan menjadi laboratorium kehidupan bagi santri pondok pesantren Al-Badar Parepare sebagai pembacaan Millenium Development Goals ( MDG’s) bahwa sektor agrikultur atau agro-industri akan menjadi komoditi yang paling utama dan fundamen bagi masyarakat modern, sehingga dengan kultur tradisional yang dimiliki sebagai identitas yang melekat, tidak menjadikan santri pondok pesantren Al-Badar atau pesantren lainnya tersisih dari masyarakat dunia.

====

silahkan like FB Fanspage ponpesalbadar dan follow twitter @ponpesalbadar

====